Vitamin C merupakan salah satu jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Tubuh tidak bisa menghasilkan vitamin C sendiri, sehingga Anda harus memperolehnya dari luar seperti dari makanan, minuman, maupun suplemen.

Anda butuh vitamin C untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan dalam tubuh. Selain itu, vitamin C juga bersifat antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Vitamin C memiliki nama lain asam askorbat; kata ‘asam’ mungkin akan membuat Anda bertanya-tanya apakah ini akan meningkatkan asam lambung Anda karena sama-sama bernama ‘asam’.

Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan selengkapnya mengenai fakta atau mitos dari “minum vitamin C bikin asam lambung naik” di bawah ini.

Benarkah vitamin C membuat asam lambung naik?

Bagi orang yang tidak punya masalah dengan asam lambung, konsumsi jenis vitamin ini dalam jumlah besar mungkin tidak akan menyebabkan masalah yang berarti. Tubuh sudah mempunyai sistem sendiri dalam mengatur keseimbangan asam.

Hal tersebut berbeda bagi orang dengan organ lambung yang sensitif atau mempunyai masalah asam lambung, Biasanya makanan yang mengandung vitamin C dengan asam tinggi, seperti jeruk dan tomat, sering dikaitkan dengan asam lambung naik.

Hal ini juga sejalan dengan yang direkomendasikan oleh American College of Gastroenterology bahwa orang dengan refluks asam lambung (penyakit GERD) sebaiknya menghindari makanan tertentu yang memperburuk gejalanya.

Sumber vitamin C yang harus dihindari untuk orang dengan masalah asam lambung

Perlu digarisbawahi bahwa tidak semua makanan asam dan makanan dengan kandungan vitamin C langsung menyebabkan asam lambung Anda naik. Anda yang mempunyai masalah pada lambung bukan berarti perlu menghindari semua buah dan sayur yang mengandung vitamin C.

Jika Anda merasa asam lambung naik setelah mengonsumsi sumber vitamin ini, bisa jadi Anda memang harus menghindarinya. Biasanya yang harus Anda hindari yaitu sumber makanan dengan rasa paling asam, seperti jeruk, lemon, limau, dan tomat.

Sementara itu, buah dan sayur sumber vitamin C dengan kandungan asam rendah yang masih bisa Anda konsumsi antara lain semangka, melon, pepaya, mangga, pisang, alpukat, paprika, brokoli, kangkung, dan kembang kol.

Jadi, tidak ada alasan bagi Anda yang mempunyai masalah lambung untuk tidak bisa memenuhi kebutuhan vitamin C per hari Anda. Banyak makanan yang mengandung vitamin C dengan kandungan asam rendah.

Anda yang punya masalah lambung juga sebaiknya menghindari suplemen vitamin C dosis tinggi seperti vitamin C 1000 mg. Dosis vitamin C yang besar dapat membuat lambung lebih asam dan menyebabkan gejala seperti rasa panas di dada (heartburn).

Berapa banyak vitamin C yang dibutuhkan oleh tubuh?

Dibandingkan dengan kandungan vitamin C dalam suplemen, sebenarnya tubuh hanya memerlukan vitamin C dalam jumlah sedikit. Menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG), wanita dewasa memerlukan vitamin C sebesar 75mg dan pria dewasa sebesar 90mg. Bandingkan dengan kandungan vitamin C dalam suplemen yang biasanya berkisar 1000mg. Padahal, kelebihan vitamin C tersebut nantinya akan dibuang oleh tubuh. Vitamin C merupakan vitamin larut air yang akan dikeluarkan oleh tubuh jika berlebihan dan tidak bisa disimpan dalam tubuh.

Maka dari itu, penting untuk mencukupi kebutuhan vitamin C ini setiap hari. Bagi Anda yang menderita asam lambung, sebaiknya tidak lupa makan terlebih dahulu sebelum minum multivitamin. Dengan begitu, saluran pencernaan tidak serta merta mengelola asam askorbat yang dapat menyebabkan reaksi peningkatan asam lambung. Anda juga bisa mengonsumsi multivitamin yang lengkap yang mengandung tidak hanya vitamin C tapi juga 8 vitamin dan 7 mineral. Tentunya mengonsumsi vitamin dari bahan alami seperti dari buah dan sayuran akan lebih baik lagi yang lebih aman untuk penderita asam lambung.

Referensi

http://orthomolecular.org/resources/omns/v05n10.shtml